MINDSET
terdengar cliche tapi layak kamu pertimbangkan, perubahan akan terjadi meski kamu cuma melakukan mindset sekecil apapun. Nah, hal pertama yang kamu mesti putuskan adalah pilih dulu musik ini sebagai hobi atau profesi, jangan bilang dua-duanya ya! karena dua hal ini sangat berbeda. Kalau sudah berhasil menjadi profesi trus kamu bilang ini hobi terserah deh tapi jangan bilang ini hobi trus kamu berharap dapat profit/cuan dari sini.
Sedikit gambaran saja, profesi itu butuh tanggung jawab, kalau hasil karya-mu tidak bagus maka akan berpengaruh pada reputasimu selanjutnya, mendingan jangan buang-buang waktu deh kalau masih mau ‘main-main’.
PERHATIKAN HAL DILUAR MUSIK
Beberapa waktu lalu teman saya bilang gini ” lo mesti gaul sama orang-orang non musik, buat lebarin networking”. social media yang kita pakai saat ini, bukan lingkungan yang sungguhan, orang lain yang belum kenal kita akan punya persepsi lain tentang kita.
Kehadiran kita di ruang publik, di berbagai circle dan komunitas akan membantu kita mendapatkan atensi terutama untuk karya kita. Saat ini project kolaborasi sangat umum dilakukan generasi millenial dan gen Z, kesampingkan dulu kata kompetisi perhatikan benefit dari kolaborasi ini baik sesama musisi atau dengan seniman dari disiplin ilmu yang lain.
Kita ingin orang mengenal karya yang sudah kita rilis, maka sebelum itu perhatikan karya-karya orang lain yang sudah duluan. Amati cara mereka menuju kesuksesan, tiru hal baik yang mungkin bisa kita kerjakan, modifikasi sedikit sesuai dengan karakter kita. singkat kata ini rumus paling jitu dari dulu buat dihafal sih ATM (Amati, Tiru, Modifikasi).
TARGET
OK, musik kita untuk semua orang memang betul, ini tujuannya supaya tidak terkesan eksklusif dan membuka peluang lainnya tapi ada baiknya kita benar-benar tahu siapa pendengar musik yang kita buat, berapa usianya, pekerjaan mereka, dimana pendengar terbanyak. kalau kamu have no idea silahkan cek insight masing-masing social mediamu.
BRAND
Ini mungkin terdengar agak terlalu serius gitu ya, saya bukan ahli juga sih soal ini, tapi BRAND yang saya maksud adalah PERSONAL BRANDING yaitu kamu sebagai sosok pelaku musik dan bagaimana cara kamu memperkenalkan diri, menawarkan produk, hingga dipercaya untuk mengerjakan suatu project.
PILIH PLATFORM
Saat ini konten social media memang sangat membantu kita supaya dikenal lebih luas, tujuannya supaya circle yang kita huni update terus kegiatan kita, terutama di musik.
Kalau kamu rasa platform yang cocok adalah instagram ya go ahead! atau mungkin kamu rasa market kamu ada di TikTok ya silahkan juga, yang penting konsisten muncul dengan konten yang relevan dan kamu bisa kerjakan dengan baik.
ROADMAP
Paling umum dalam sebuah karir adalah membuat ROADMAP, sama seperti bepergian, kamu harus tahu kemana tujuan dan akan melewati siapa saja dalam perjalanan menuju destinasi. ROADMAP bisa jadi panduan sekaligus pengingat langkah-langkah yang harus kita ambil untuk menuju kesuksesan di bidang apapun termasuk musik.
Misalnya kamu mau jadi artis , kamu mungkin butuh RECORD LABEL atau MUSIC PRODUCER untuk menciptakan karya dan mendistribusikannya ke jaringan yang lebih luas.
Kalau kamu masih belum tahu tujuanmu, atau akan jadi siapa di bidang musik list dibawah ini mungkin akan sedikit memberi inspirasi
- Singer
- Songwriter / Lyricist
- Session Player
- Music Copyist
- Music Teacher
- Music Therapist
- Music Producer
- Music Director
- Music Technician
- Music Instrument Maker / Luthier
- Arranger
- Orchestrator
- Conductor
- Artist and Repertoire
- Music Publisher
- Music Aggregator
- Sound Engineer
- Music Crew