Sejak jumpa kita pertama, ku langsung jatuh cinta
Walau ku tahu kau ada pemiliknya
Tapi ku tak dapat membohongi hati nurani
Ku tak dapat menghindari gejolak cinta ini
Walau ku tahu kau ada pemiliknya
Tapi ku tak dapat membohongi hati nurani
Ku tak dapat menghindari gejolak cinta ini
Maka, izinkanlah aku mencintaimu
Atau bolehkanlah aku sekedar sayang padamu
Maka, izinkanlah aku mencintaimu
Atau bolehkanlah aku sekedar sayang padamu
Atau bolehkanlah aku sekedar sayang padamu
Maka, izinkanlah aku mencintaimu
Atau bolehkanlah aku sekedar sayang padamu
Memang serba salah rasanya tertusuk panah cinta
Apalagi aku juga ada pemiliknya
Tapi ku tak dapat membohongi hati nurani
Ku tak mampu menghindari gejolak cinta ini
Apalagi aku juga ada pemiliknya
Tapi ku tak dapat membohongi hati nurani
Ku tak mampu menghindari gejolak cinta ini
Maka, maafkan jika aku mencintaimu
Atau biarkan ku mengharap kau sayang padaku
Maka, maafkan jika aku mencintaimu
Atau biarkan ku mengharap kau sayang padaku
(…)
Tapi ku tak dapat membohongi hati nurani
Ku tak mampu menghindari gejolak cinta ini
Atau biarkan ku mengharap kau sayang padaku
Maka, maafkan jika aku mencintaimu
Atau biarkan ku mengharap kau sayang padaku
(…)
Tapi ku tak dapat membohongi hati nurani
Ku tak mampu menghindari gejolak cinta ini
Maka, izinkanlah aku mencintaimu
Atau bolehkanlah aku sekedar sayang padamu
Maka, maafkan jika aku mencintaimu
Atau biarkan ku mengharap kau sayang padaku
Atau bolehkanlah aku sekedar sayang padamu
Maka, maafkan jika aku mencintaimu
Atau biarkan ku mengharap kau sayang padaku
Maka, izinkanlah aku mencintaimu
Atau bolehkanlah aku sekedar sayang padamu
Maka, maafkan jika aku mencintaimu
Atau biarkan ku mengharap kau sayang padaku
Atau bolehkanlah aku sekedar sayang padamu
Maka, maafkan jika aku mencintaimu
Atau biarkan ku mengharap kau sayang padaku
Songwriters: Guruh Sukarno Putra
Kala Cinta Menggoda
lyrics © Pt. Musica Studio’S, PT. MUSICA PUBLISER INDONESIA